Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Thursday, May 23, 2013

Gizi Kurang dan Kematian Ibu-Balita Masih Jadi Masalah di Indramayu

Indramayu, Bukan cuma persoalan HIV-AIDS yang masih sangat tinggi, Kabupaten Indramayu Jawa Barat juga memiliki berbagai persoalan terkait kesehatan ibu dan anak. Misalnya adalah banyaknya kasus gizi kurang yang berpotensi menjadi gizi buruk dan tingginya angka kematian ibu dan anak.

Data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu menunjukkan 1 bayi atau balita meninggal setiap harinya di wilayah ini. Sementara untuk angka kematian ibu, diperkirakan 4 sampai 5 ibu di Kabupaten Indramayu meninggal tiap bulan.

Disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Dr Dedi Rohendi, MARS, angka ini sebenarnya sudah membaik dibanding tahun sebelumnya. Angka kematian bayi misalnya, pada tahun 2011 tercatat 350 kasus tiap 100.000 kelahiran sedangkan tahun 2012 turun menjadi 259 kasus.

Angka kematian ibu juga mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Jika di tahun 2011 angkanya 58 kasus tiap 100.000 kelahiran, tahun 2012 menjadi 40 kasus tiap 100.000 kelahiran.

Sebelumnya, Indramayu memiliki rekor buruk terkait kesehatan ibu dan anak. Ankga kematian ibu pada tahun 2011 menempati urutan ke-4 terbanyak di Jawa Barat setelah Kabupaten Cianjur, Bogor dan Bandung. Angka kematian bayi dan balita tahun 2011 menempati urutan kedua terbesar di Jawa Barat setelah Kabuaten Tasikmalaya.

Masalah lain yang masih dihadapi Kabupaten Indramayu terkait kesehatan ibu dan anak adalah gizi kurang dan gizi buruk. Saat ini tercatat ada 813 balita di Indramayu dengan berat badan sangat kurang dan memiliki potensi untuk menjadi gizi buruk.

"813 Itu gizi kurang, bukan gizi buruk. Gizi buruk juga ada, 38 kasus gizi buruk tetapi sudah ditangani," kata Dr Dedi dalam temu media dalam rangka media tour Kementerian Kesehatan di Kantor Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dan ditulis pada Selasa (21/5/2013).

(up/vit)



Sumber Detik



Alat Kesehatan Bandung

No comments:

Post a Comment