Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Monday, April 8, 2013

Benarkah Cabut Gigi Menyebabkan Buta?

DokterSehat.com – Banyaknya mitos mengerikan seputar cabut gigi kerap membuat orang menjadi enggan mencabutnya. Mungkin Anda kerap mendengar bahwa mencabut gigi atas bisa menyebabkan mata rabun bahkan buta.

Menurut Prof Bambang Irawan, pencabutan gigi yang dilakukan sembarangan memang bisa membahayakan. Namun, tidak sampai menyebabkan kebutaan, hanya yang dikhawatirkan adalah terjadinya infeksi yang mengakibatkan bengkak.

Faktanya saraf gigi dan saraf mata itu berbeda sehingga tidak ada hubungan antara cabut gigi dengan kerusakan mata. Bila saraf gigi ke-5, maka saraf mata ke-2. Yang terpenting adalah gigi harus dicabut kepada ahli, dalam hal ini tentunya dokter gigi.

Mencabut gigi merupakan tindakan terakhir yang harus dilakukan karena gigi sudah tidak bisa lagi dipertahankan. Bila terjadi kerusakan gigi yang belum begitu parah, biasanya dokter akan mempertahankan gigi supaya jangan sampai dicabut.

Jika gigi yang bermasalah harus dicabut maka sebaiknya pastikan dulu gigi sedang tidak sakit. Pencabutan gigi tidak diperbolehkan saat gigi sedang sakit karena bisa memicu infeksi. Sebaiknya tunggu sampai gigi sudah tidak terasa sakit lagi bila ingin mencabutnya.

Rawatlah gigi dengan benar agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Sikatlah gigi secara teratur setidaknya 2 kali sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur.

Sehabis makan jangan langsung menyikat gigi. Kenapa? Setelah makan gigi sedang dalam kondisi asam akibatnya bisa menimbulkan iritasi gusi. Tunggulah 1 jam setelah makan supaya PH di mulut sudah naik dan sikat gigi pun menjadi lebih efektif. Selain itu, jangan lupa periksakan gigi secara ruti tiap 6 bulan sekali.



Sumber Dokter Sehat



Alat Kesehatan Bandung

1 comment:

  1. isshhhh ngeri sekali... Thanks buat infonya gan,

    http://toko-greenworld.com/obat-tradisional-infeksi-kelenjar-ludah/

    ReplyDelete